Rumah Minimalis, Sang Primadona Pasar Properti di Indonesia
Rumah Minimalis hingga beberapa tahun ke depan masih menjadi primadona pasar properti di Indonesia. Hal ini terlihat dari semakin banyaknya perusahaan properti menawarkan cluster-cluster rumah berdesain minimalis dengan range harga mulai dari 500 jutaan hingga di atas 1 milyar.
Dengan harga yang terbilang cukup fantastis, khususnya di wilayah perkotaan, rumah berdesain minimalis tidak pernah sepi peminat. Bahkan banyak cluster-cluster baru yang mengusung tema rumah berdesain minimalis laku terjual hanya dalam bilangan bulan. Pasar properti Indonesia memang terkenal sangat gemuk dan merupakan investasi jangka panjang yang menjanjikan.
Sederhana dan elegan merupakan alasan utama sebagian orang memilih desain rumah minimalis sebagai konsep dasar membangun rumah hunian. Selain itu, rumah minimalis memiliki kecenderungan perawatan yang lebih simpel dan biaya perawatan yang lebih murah. Benarkah demikian? Yuk kita intip seperti apa sih desain dan konsep rumah minimalis itu
Rumah minimalis sesungguhnya merupakan cara pandang baru dalam melihat desain terutama konsep rumah hunian, dimana cara pandang tersebut merupakan refleksi dari gaya hidup masyarakat urban masa kini yang cenderung menyukai kepraktisan, kesederhanaan, efisiensi, dengan perawatan yang lebih simpel. Kaum urban cenderung mementingkan hal-hal yang sifatnya essensial dan fungsional, dan tidak sedikit yang menganut filosofi “sedikit tapi bermutu” dan “simpel tapi nyaman”.
Secara garis besar, konsep rumah minimalis memiliki dua ciri mendasar, yaitu sentuhan minimal pada bagian eksterior dan interior rumah. Untuk bagian eksterior, rumah berkonsep minimalis cenderung mempunyai bentuk massa dan garis geometris yang tegas, yang terlihat dalam bentuk komposisi kubus, balok, garis horizontal atau vertikal yang tegas. Selain itu, terdapat desain bukaan yang lebar misalnya dalam bentuk jendela yang lebar sehingga memberikan kesan lega dan pandangan yang lebih luas, serta sirkulasi udara dan cahaya yang maksimal.
Konsep minimalis juga terlihat dari penataan landscape yang sebagian besar menggunakan tanaman besar hanya sebagai vocal point saja, sementara untuk area lainnya didominasi oleh rumput. Untuk bentuk atap, cenderung datar atau nyaris datar bahkan sebagian desain menggunakan konsep atap yang berbentuk pelana, selain terlihat lebih simpel juga ramah dengan kondisi iklim di Indonesia yang hujan tropis. Terkadang desain eksterior rumah minimalis memakai beragam bahan material seperti kayu, batu bata, batu kali, kaca, beton ekspos, atau baja untuk memberikan sedikit sentuhan menyatu dengan alam.
Sedangkan dari sisi desain interiornya, rumah minimalis memiliki ciri diantaranya hubungan antar ruangan yang dibuat transparan secara visual atau bahkan tanpa sekat fisik sama sekali, kecuali ruang-ruang pribadi. Ruang-ruang bersama di buat lebih lapang, dan memiliki banyak view terbuka terhadap ruang luar sehingga terkesan menyatu dengan taman. Pemilihan furniture terkesan lebih sederhana, polos, dan lebih simpel, nyaris tidak dijumpai ornament ukiran namun hanya permainan warna sebagai aksen untuk menghindari kejenuhan dan rasa muram.
Untuk ornamen dalam ruangan yang tidak fungsional, umumnya tidak diterapkan seperti tiang, profil, cornice, dan lain-lain untuk memberikan kesan lebih sederhana dan simpel. Sebagai gantinya penggunaan warna-warna cerah (merah, kuning, orange) pada beberapa bidang ekspos akan memperkuat aksen interior rumah minimalis. Penggunaan warna-warna cerah ini juga bisa diterapkan untuk bagian-bagian tertentu pada eksterior rumah minimalis, selain untuk melengkapi konsep tegas dan simpel pada bagian eksterior rumah minimalis juga menjadikannya sebagai titik pusat perhatian lingkungan.
Konsep rumah minimalis menjadi pilihan bahkan tren tersendiri bagi masyarakat perkotaan karena dinilai cocok diterapkan pada lahan-lahan perkotaan yang sempit dan terbatas. Dengan mengadopsi konsep ini, kaum urban bisa mendapatkan tempat tinggal yang nyaman, aman, ramah lingkungan, dan privasi yang terjaga. Konsep rumah minimalis menjadi pilihan yang tepat untuk merenovasi rumah yang berada dalam lingkungan perumahan perkotaan yang umumnya menerapkan konsep rumah kopel dengan dinding yang menyatu antara rumah yang satu dengan rumah yang lain, dengan desainnya yang sederhana dan simpel.
Tren pemilihan konsep rumah minimalis pastinya akan terus berlangsung hingga beberapa tahun ke depan, terbukti dengan laris manisnya setiap penjualan yang mengusung tema rumah seperti ini. Sejalan dengan pendapat yang dikemukakan oleh Budi A Sukada, mantan Ketua Umum Ikatan Arsitek Indonesia (IAI), “desain minimalis masih tetap di minati hingga saat ini dan juga dalam beberapa tahun mendatang. Bahkan, desain minimalis akan semakin menjadi karya yang mahal dengan bahan material yang terbaik”. Di masa mendatang, konsep rumah minimalis akan semakin semarak dan dinamis seiring dengan tren pasar properti terbaru yang memadukan desain minimalis modern dengan bahan material yang ramah lingkungan. Sebuah terobosan baru yang membuat rumah minimalis semakin eksis menjadi primadona pasar properti di Indonesia.